Tema yang diangkat tahun ini adalah "Guru bangkit pulihkan pendidikan Indonesia Kuat, Indonesia Maju".
Bertindak selaku inspektur upacara, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Dr. H. Ferryandi, ST., MT, MM dan dihadiri oleh Ketua Kommite SMK Negeri 2 Tembilahan, Debi Candra Syahriwan, para guru-guru dan siswa-siswi SMK Negeri 2 Tembilahan.
Dr. H. Ferryandi dalam sambutannya mengatakan bahwa, PERINGATAN dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) diartikan cerita atau keterangan mengenai kejadian atau peristiwa yang terjadi, tepatnya 77 tahun yang lalu, pada tanggal 24-25 November 1945, di Surakarta berbagai organisasi pendidik berhimpun dan melaksanakan Kongres Guru Indonesia dalam rangka membulatkan tekad untuk menyatukan semua organisasi pendidik dalam satu wadah yang disebut dengan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) inilah cikal bakal, mengapa setiap tanggal 25 November selalu di Peringati Hari Guru Nasional (HGN).
Memperingati hari Guru, juga akan memberikan pula ruang kepada kita semua yang hadir untuk dapat merenung kembali masa masa indah kita bersama dengan Guru saat disekolah, dan coba renungkan pula apa jadinya bila dulunya kita tidak bersekolah, tentu cerita pada hari ini akan sangat berbeda, begitulah pentingnya peran guru untuk membentuk menjadikan kita hari ini menjadi orang yang berguna dan baik untuk keluarga, masyarakat dan negara," ungkapnya.
Pantas saja banyak para pemimpin dan tokoh mendifinisikan guru itu, seperti yang disampaikan oleh Ki Hajar Dewantara, "Guru haruslah menjadi teladan, seorang model sekaligus mentor dari anak/siswa di dalam mewujudkan perilaku yang berkarakter yang meliputi olah pikir, olah hati dan olah rasa. Dan Konsep ini yang disebut "Tutwuri Handayani" Dari belakang, seorang guru harus bisa memberikan dorongan dan arahan".
"Kita memaklumi bersama dunia pendidikan terus berkembang dan bergerak maju mengikuti arus perkembangan zaman, di era Revolusi Industri 4.0 dan menuju ke 5.0 peserta didik tidak hanya dituntut untuk menjadi pintar atau memiliki akhlak dan perilaku yang mulia, tetapi juga kemampuan kreatif serta berpikir kritis," sebutnya.
Kendati demikian, untuk bisa diwujudkan hal tersebut dapat dilakukan dengan memberikan kemerdekaan belajar untuk semua anak untuk bisa melahirkan inovasi inovasi kreatif untuk kemajuan pendidikan.
"Kemerdekaan yang dimaksud adalah memberikan kesempatan bagi para peserta didik untuk bebas mempelajari apa pun sesuai dengan minat, bakat, dan potensinya. Proses ini akan bisa berhasil harus melibatkan peran guru, Guru adalah bagian vital dari edukasi dan sosok yang menggerakkan roda pendidikan," ujarnya.
Mereka yang bertugas dalam membangun kepercayaan diri siswa-siswinya untuk bertanya, menjawab, berpikir kritis, dan menciptakan hal-hal baru. Guru juga diharapkan mampu memberikan peserta didik peluang tanpa batas untuk berinovasi sesuai dengan apa yang mereka cita-citakan, dan sangat kita sadari banyak rintangan yang mungkin dihadapi oleh para guru dalam membentuk generasi yang cerdas, berakhlak.
Sempena dengan peringatan tahun ini, tema yang diusung adalah "Serentak Berinovasi, Wujudkan Merdeka Belajar" mari kita dukung para guru untuk memberikan inovasi terbaik mereka untuk memajukan pendidikan di Indonesia ada Jepang yang berbunyi "Satu hari bersama guru yang sebuah pepatah dari hebat, lebih baik dari seribu hari rajin belajar." Selamat Hari Guru Nasional Tahun 2022.
"Semoga dedikasi dan pengabdian kita menjadi suluh penerang bagi bangsa, negara, dan kemanusiaan. Bangkit guruku, maju negeriku, semoga apa yang menjadi cita cita kita semua dapat diwujudkan, aamin ya robbal alamin," imbuhnya.
Diakhir kegiatan dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng dari Ketua DPRD Kabupaten Inhil Dr. H. Ferryandi, ST., MT. MM dan Ketua Komite SMK Negeri 2 Tembilahan Debi Candra Syahriwan, yang diberikan kepada para guru-guru di sana.
Ketua Komite SMK Negeri 2 Tembilahan mengucapkan selamat memperingati HUT PGRI ke-77 dan Hari Guru Nasional, mudah-mudahan para guru-guru yang ada di Indonesia khususnya yang mengajar di SMK Negeri 2 Tembilahan sehat selalu serta dan panjang umur.
Editor: Arsyad
"Pemberian tumpeng ini sebagai bentuk apresiasi dan ucapan terimakasih kami kepada guru-guru yang telah berjasa mendidik serta memberikan ilmu yang tidak terhingga kepada siswa dan siswi khususnya di SMK Negeri 2 Tembilahan," pungkas Debi Candra Syahriwan.