ARDnusantara.com, Pekan Baru - H. Muhamad Nasir terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Federasi Serikat Transportasi Indonesia (F.SPTI). Penetapan Ketua definitif periode 2023-2028, ini diumumkan saat Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) DPP F.SPTI, yang dilaksanakan Rabu malam (03/05/2023) di hotel Labersa, Siak Hulu, Kampar Riau.
H. Muhamad Nasir, saat ini juga merupakan Ketua DPD F.SPTI Kalimantan Timur, terpilih secara aklamasi sebagai Ketua DPP F.SPTI periode 2023- 2028.
Munaslub digelar atas permintaan 15 DPD F.SPTI se - Indonesia, yang sebelumnya telah mengelar pertemuan pada tanggal 29/03/2023, lalu di Hotel Grand Kemang Jl. Kemang Raya - Jakarta Selatan.
Saat pertemuan beberapa DPD (Dewan Pimpinan Daerah) F.SPTI tersebut disepakati, bahwa pertemuan ditingkatkan menjadi Rapat Terbatas (Ratas) sehingga didapat kata sepakat untuk melaksanakan Munaslub.
Untuk diketahui, bergulir Munaslub merupakan dampak dari beberapa tindakan Ketua Umum. F.SPTI Surya Bakti Batubara, dimana belakangan ini, dianggap telah melanggar AD/ART F.SPTI, membuat polemik internal organisasi, seperti yang terjadi di Provinsi Sumatra Utara yang sampai sekarang belum kondusif.
Hal yang sama dengan Sumatra Utara, juga terjadi di Provinsi Riau, dimana DPP F.SPTI, menerbitkan SK PAW DPC F.SPTI, dan membentuk Carekater/PLT DPC F.SPTI Kota Pekanbaru, yang seharusnya menjadi kewenangan DPD F.SPTI Riau.
Atas tindakan sewenang - wenang tersebut maka bersama seluruh DPD F.SPTI se- Indonesia bersepakat ingin menegakkan konstitusi Organisasi dengan tetap mematuhi AD/ART sebagai roh mengatur semua perjalan Organisasi baik kedalam maupun keluar.
Pada Munaslub tersebut Pimpinan Sidang dipercayakan kepada Basri Abbas,SH, selaku Ketua DPP F.SPTI Basri Abbas, yang juga merupakan Ketua DPD F.SPTI Sulawesi Selatan.
Basri mengatakan untuk memperbaiki Organisasi harus lewat Munas, dan Munaslub bila ada yang mendesak seperti saat ini, kita telah melaksanakan Munaslub terang Basri.
Basri mengatakan Munaslub F.SPTI, merupakan langkah terkhir dalam penyelesaian perbedaan kebjakan dalam mengambil keputusan keputusan DPP F. SPTI yang tidak konstisisional yang menimbulkan polemik didaerah, kericuhan di Provinsi Sumatera dan di Provinsi Riau.
Alhamdulillah tadi malam kita telah melaksanakan Munaslub telah selesai dan berjalan dengan lancar, dan telah terpilih pula Ketua DPP F.SPTI periode 2023 - 2028, semoga kedepan Ketua terpilih bersama jajarannya dapat menjalan roda organisasi dengan tetap berpedoman pada AD/ART, terangnya.***