ARDnusantara.com, PEKANBARU -- Pj Walikota Pekanbaru, Muflihun, baru saja meluncurkan program Universal Health Coverege (UHC) di RSD Madani, akhir pekan ini. Menyambut program pro rakyat Pj Walikota itu, pihak RSD Madani sudah menyiapkan berbagai aspek pelayanan maksimal milik mereka.
Kepada media, Minggu 30 Juli 2023, Direktur Utama RSD Madani, dr Arnaldo Eka Putra SpPD menyatakan mereka sudah menyiapkan semua aspek pelayanan prima untuk masyarakat Pekanbaru.
"Kami, sama dengan semua masyarakat Pekanbaru, memberikan apresiasi yang sangat besar pada Pj Walikota, apalagi UHC ini program yang langsung diterima manfaatnya oleh masyarakat," ungkap Arnaldo membuka pembicaraan.
Dijelaskan Naldo, demikian biasa dia dipanggil, pihaknya di RSD Madani saat ini memiliki 36 orang dokter sepsialis, 30 orang dokter umum, dan 600 orang karyawan.
" Kami sudah sesuai dengan standar RS type C, bahkan sudah melebihi dengan adanya semua layanan yang dibutuhkan masyarakat yang datang berobat kesini," ujarnya.
Dijelaskannya, layanan yang sudah tersedia saat ini di RSD Madani yakni Poli KB, Poli THT, Poli Gigi, Poli Mata, Poli Paru, Poli Kulit, Poli Anak, Poli Bedah, Poli Obgyn, Poli Neurology, Poli Jantung, Poli Orthopedi, Poli Kejiwaan, Poli Bedah Syaraf dan Poli Penyakit Dalam.
Selanjutnya sebut Naldo, saat ini, sesuai dengan program Pemerintah Kota Pekanbaru, setiap masyarakat yang datang ke RSD Madani dengan hanya membawa KTP Pekanbaru, sudah harus dilayani.
"Kalau tidak punya BPJS, cukup dengan memperlihatkan KTP, kami langsung layani, dan dalam waktu 1 x 24 jam, BPJS mereka akan langsung diproses," ungkap Naldo.
Sementara untuk masyarakat yang sudah memiliki BPJS tapi menunggak, juga akan tetap dilayani, hanya dengan melihatkan KTP Pekanbaru. Kemudian pihak manajemen BPJS akan membuat form rekap cicilan tunggakan mereka.
"Intinya, masyarakat yang datang kami layani, administrasi belakangan kita urus. Yang terpenting pelayanan sepenuh hati," tambahnya lagi.
Terakhir, Arnaldo mengingatkan seluruh masyarakat Pekanbaru untuk memanfaatkan fasilitas yang mereka miliki di RSD Madani untuk pelayanan kesehatannya.
"Kita bersyukur memiliki Pj Walikota yang memiliki program kerja pro rakyat seperti ini. Walaupun jabatannya hanya belaju setahun, dan diperpanjang setahun lagi, tapi sebagai putra Pekanbaru, membuat program yang sangat menyentuh ke masyarakat langsung," ungkapnya.
Dirut RSD Madani ini juga memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya pada program Pj Walikota Pekanbaru, Muflihun.
"Meskipun pejabat dan SK yang setahun, Pj Walikota mampu memberikan program layanan pada masyarakat langsung ke tengah masyarakat. Seperti program santunan kematian bagi setiap warga kota yang meninggal akan diberikan santunan kematian Rp 1 juta. Program beasiswa untuk mahasiswa Pekanbaru yang berprestasi dan kurang mampu, fasilitas dokter on call, subsidi UMKM, program kunjungan ke rumah warga miskin (Kurma Manis) dan terakhir program UHC," ungkap dr Naldo.
"Ini hanya bisa terlaksana kalau kepala daerahnya definitif. Contohnya Medan. Tapi, bagi Pj Walikota Pekanbaru, hal itu bisa dilaksanakan. Memberikan pelayanan kesehatan gratis bagi warganya. Ini sangat luar biasa," tambahnya.
"Terimakasih Pak Walikota Muflihun, kami tunggu program-program lain yang menyentuh rakyat," pungkas dr Arnaldo Eka Putra.*
Editor : Redaksi
