ARDnusantara.com.Inhil - Dinas Kesehatan Kabupaten Indragiri Hilir (Dinkes Inhil) melaksanakan Pertemuan Tatalaksana Program ISPA, Bagi Petugas Puskesmas Se-Kabupaten Indragiri Hilir, Rabu (02/08/2023).
Pertemuan yang digelar di Aula Hotel Harmoni Tembilahan ini bertujuan sebagai upaya peningkatan kapasitas tenaga kesehatan pemegang program Ispa di Puskesmas.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Sekertaris Dinkes Inhil, Mashudi ST dengan diikuti 30 orang peserta pemegang program ISPA dari 30 Puskesmas di Kabupaten Inhil.
Mashudi menerangkan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan kontribusi yang sebesar-besarnya bagi upaya Pencegahan dan pengendalian penyakit Ispa Pneumonia di Kabupaten Indragiri Hilir.
Dengan pertemuan ini diharapkan peserta dapat meningkatkan kompetensi pengelolah program ISPA pneumonia, meningkatkan kompetensi pengelolah Program Ispa dalam pencatatan dan pelaporan program ISPA Pneumonia, Petugas dapat melaporkan laporannya tanggal 5 setiap bulannya," katanya.
Dalam kesempatan itu, Mashudi juga menjelaskan bahwa Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA) adalah Penyakit yang menyerang saluran pernafasan yang disebabkan oleh virus, ISPA sampai saat ini masih merupakan penyakit yang berpotensi menyebabkan angka kesakitan dan kematian yang tinggi pada bayi/balita di dunia maupun di Indonesia. Berdasarkan data WHO bahwa pneumonia merupakan penyebab 15% kematian Balita di Dunia,
"Pneumonia merupakan salah satu penyakit infeksi yang mengenai saluran pernafasan bawah dengan tanda dan gejala seperti batuk dan sesak nafas yang disebabkan oleh agen infeksius seperti virus, bakteri yang mengenai jaringan (paru-paru) tepatnya di alvioli yang disebabkan oleh mikroorganisme," jelas Mashudi.*
Editor : Redaksi